Amarah Warga Pulau Meledak Imbas Nelayan Sulit Dapat BBM

PANGKEP, FAJAR- Wajah mereka memendam murka. Turun ke jalan adalah luapan amarah atas kekecewaan terhadap pemerintah.
SALAH seorang di antara mereka, Rapiuddin, tak hentinya berteriak. Menggunakan pengeras suara jenis toa, tuntutan warga pulau diteriakannnya. Dia tak sendiri, teman-temannya senasib dari pulau, mendampingi dan saling membakar semangat.
Anda saat ini belum berlangganan artikel premium Harian Fajar.
Baca Selengkapnya dengan Berlangganan
Anda dapat membaca keseluruhan artikel ini dengan cara memilih salah satu paket langganan berikut:
Rp 50.000
/ Bulan
Langganan
Butuh bantuan? Silahkan
Hubungi Kami
.
Komentar Pembaca
Tulis Komentar