FAJARONLINE.CO.ID, WATAMPONE -- Seorang calon pengantin, Misna Yanti mendadak menjadi buah bibir masyarakat Bone. Pasalnya, mahasiswi IAIN Bone itu menghilang, jelang pernikahannya yang tersisa menghitung hari.
Mahasiswi semester tujuh itu juga telah melangsungkan prosesi prewedding, sebagaimana calon-calon pengantin lainnya. Ia dipersunting oleh anak Kepala Desa Labotto Kecamatan Cenrana, Iksan.
Di balik raibnya Misna, berbagai spekulasi pun muncul. Pro dan kontra berseliweran di dunia maya. Berikut beberapa fakta hilangnya calon pengantin Misna.
1. Dijemput seseorang dengan menggunakan mobil
Motor Misna masih terparkir di halaman kampus IAIN Bone. Hal itu yang menjadi petunjuk awal hilangnya Misna. Motor Soul GT merah itu sehari-harinya dipakai untuk berangkat ke kampus dari rumahnya di Desa Labotto, Kecamatan Cenrana.
Salah seorang teman Misna, Mel membeberkan, sempat melihat seseorang menjemput Misna dengan mobil. Kendaraan itu masuk ke area kampus dan sempat memaksa Misna masuk ke mobil. Ia menduga, orang itu adalah mantan pacar Misna.
2. Masih Sempat Mengirimkan Pesan Whatsapp
Misna masih sempat mengirimkan pesan lewat handphonenya. Bernada minta tolong, pesan itu ditujukan ke tiga orang yakni ibunya, calon suami, dan dosen pembimbingnya. Hanya saja, semua pesan itu isinya sama. Hanya berbeda panggilan saja.
"Ibu tolongka Bu. Ibu nd qw dimana ini. Ibu tanya mamaq d ambil kha org. Ibu tolongka kasian," isi pesan yang mendarat di kontak dosen pembimbingnya.
3. Sudah dilamar dengan panaik Rp100 juta
Misna sudah resmi dipersunting anak Kades Labotto. Prosesi lamaran baru saja berlangsung, pekan lalu. Tak tanggung-tanggung, jumlah panaiknya mencapai angka Rp100 juta. Acara pernikahan bakal berlangsung, 14 Oktober mendatang.
4. Pacarnya pernah melamar namun tak berbuah restu
Sebelum dipersunting Iksan, Misna punya seorang pacar. Bahkan, pacarnya sempat melayangkan lamaran ke pihak Misna. Sayangnya, lamaran itu tak berbuah restu. Keluarganya justru menerima lamaran dari pihak lain.
"Iya, pacarnya sudah pernah melamar ke rumah. Tapi, tidak tahu kenapa ditolak," ungkap tante Misna, Lina.
5. Sempat Update status facebook
Misna sempat mengunggah status di akun facebook-nya sendiri, tertanggal 24 Agustus. Ia mengisyaratkan tak ingin menikah dengan orang yang tak disayanginya. Pernyataan itu bahkan ditujukan untuk seseorang yang sedang mendekatinya.
Berselang sehari berikutnya, ia kembali mengunggah status berbunyi, "Lebih baik kabur dari pada mau sama dia."
6. Polisi belum dapat laporan
Hilangnya Misna diduga karena diculik oleh seseorang. Hanya saja, belum ada laporan yang masuk ke kantor kepolisian, baik Polsek Tanete Riattang maupun Polres Bone. Hal itu dikonfirmasi langsung oleh Kapolsek Tanete Riattang, Kompol Andi Asdar dan Kasat Reskrim Polres Bone, AKP Dharma Praditya Negara. (mam)

SETIAP ORANG PUNYA CERITA.
Langganan Anda Membantu Jurnalisme Berkualitas
Author : Asri Amir