FAJARONLINE.CO.ID, MAKASSAR -- Panpel PSM merasa kecolongan atas insiden penonton masuk lapangan dan memukul hakim garis saat PSM kontra Perseru Serui di Stadion Andi Mattalatta, Minggu, 5 Agustus.
Local Security Officer (LSO) PSM, Sauleng Rauf mengatakan sehubungan dengan kejadian tersebut panpel PSM dalam hal ini LSO (Local Security Officer) merasa kecolongan dan sangat menyayangkan kejadian tersebut.
Dengan adanya oknum penonton yang tidak terkoordinir dengan baik sehingga masuk ke area lapangan dan melakukan tindakan yang seharusnya tidak mereka lakukan sebagai pencinta PSM. Atas kejadian itu pria yang akrab disapa yoyok ini mengaku PSM tentunya akan menerima teguran keras dan denda dari operator.
Dijlaskannya panpel sudah melaksanakan standar sistem pengamanan sesuai dengan regulasi PSSI dan PT LIB, dimana di sekitar lapangan sudah di tempatkan petugas pengamanan diantaranya anggota Sat Brimob Polda Sulsel dan Steward yang direkrut dari teman--teman supporter.
“Atas kejadian ini akan tetap menjadi bahan evaluasi kami kedepan, dan kami akan kembali melakukan komunikasi dan koordinasi dengan mitra kami yaitu pihak Kepolisian dan Tim Steward,” kata Yoyok Senin (6/8).
Ketua Panpel PSM, Yahya Sirajuddin menambahkan kejadian tersebut jadi evaluasi panpel agar lebih sigap. Tentunya dengan kembali meningkatkan pengamanan.
“Akan kami bahas dalam rapat kordinasi panpel untuk mengevaluasi kondisi seperti ini. itu menjadi perhatian penting buat panpel terutama buat Security Officer,” jelasnya.
Presiden Red Gank, Sulkarnain mengakui jika oknum penonton yang masuk ke lapangan adalah anggotanya. Sebab dalam rekaman jelas penonton tersebut mengenakan baju dengan logo Red Gank di dada.
Namun ia membantah jika hal itu dikategorikan pemukulan. Sebab dalam video yang tersebar, anggotanya tersebut hanya mendorong wasit karena kecewa atas keputusan hakim garis yang keliru yang jelas-jelas dilihat oleh penonton sekitar.
Meski begitu, Sul tetap tidak membenarkan perlakukkan anggotanya dan meminta maaf kepada panpel dan manajemen, serta pihak yang dirugikan atas insiden ini. “Selanjutnya akan kami tindak sesuai aturan main di organisasi kami,” sesalnya. (tam)

SETIAP ORANG PUNYA CERITA.
Langganan Anda Membantu Jurnalisme Berkualitas
Author : Awal Muhar