FAJARONLINE.CO.ID, MAROS -- Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD), Jenderal TNI Mulyono memimpin langsung upacara pengalihan komando dan pengendalian (Alih Kodal) Brigif 20/IJK DAM XVII Cendrawasih, Yon Armed 6/105/TRK/TMR dan Yon Arhanud 16/SBC DAM XIV Hasanuddin ke Kostrad Kamis, 12 Juli di Lapangan Brigif Para Raider 3.
Dalam upacara pengalihan komando dan pengendalian ini diserah terimakan oleh Pengdam XVII Cendrawasih, Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Geoge Elnadus Supit. Dimana ia melakukan penyerahan Brigif 20/ IJK DAM XVII Cendrawasih.
Kemudian alih Kodal Yon Armed 6/105/TRK/TMR dan Yon Arhanud 16/SBC Dam XIV Hasanuddin diserahkan langsung Pangdam XVII Hasanuddin, Mayor Jenderal TNI Agus Surya Bhakti.
Sementara Panglima Divisi Infanteri 3/Kostrad, Mayor Jenderal TNI Achmad Marzuki menerima penyerahan alih Kodal yang disaksikan oleh Kasad, Jendral TNI Mulyono.
Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD), Jenderal TNI Mulyono mengatakan alih kodal ini berawal dari penataan organisasi terkait dengan perkembangan situasi dan pembangunan kekuatan AD mengatur dan menata kembali dihadapkan tugas pokok AD.
"Sehingga ada beberapa satuan-satuan yang kita bentuk, salah satunya pembentukan Divisi 3 Kostrad. Divisi kan sudah kita bentuk maka satuan-satuan pendukungnya atau kekuatananya juga harus kita tata kembali untuk mempercepat operasional Divisi 3," jelasnya.
Kalau saya harus mengambil personil baru kan lama, sambungnya.
"Sehingga kita ambil dari satuan yang sudah ada. Termasuk Kodam Hasanuddin, Armed ada Arhanud dan Papua ada infanterinya. Kenapa kita ambil dari sana? Karena salah satu embrio brigade rider ada di Papua. Semua dalam rangka operasional divisi 3 kedepan bagaimana supaya Kostrad sebagai satuan terpusat bisa kita proyeksikan," ungkapnya.
Diakuinya pengalihan komando dan pengendalian ini bukan dikarenakan ada sesuatu yang genting.
"Tidak ada. Penataan organisasi itu, sesuatu yang baku dan telah ada di tubuh TNI AD. Karena organisasi harus senantiasa berkembang, dan ditata sesuai dengan kebutuhan. Kedepan, personil Kodam yang dilebur di Divisi 3 Kostrad akan ditata kembali, untuk menggantikan satuan-satuannya. Bagaimana Kodam kita tata kembali," jelasnya.
Untuk saat ini, kata dia Kostrad saat ini kata dia, sekitar 30 ribuan. Tapi semua akan ditata kembali. (rin)

SETIAP ORANG PUNYA CERITA.
Langganan Anda Membantu Jurnalisme Berkualitas
Author : Awal Muhar